Monday, October 20, 2008

RUMAH BOTOL

Kalau anda pecinta gunung, (pendaki gunung atau terdaftar dalam himpunan pecinta alam) pasti mengenal yang namanya gunung Lawu. Gunung Lawu adalah gunung yang berada diperbatasan antara Jawa Timur dengan Jawa Tengah, tepatnya di Kabupaten Magetan. Gunung yang memiliki ketinggian 3265 dpl ini termasuk salah satu gunung yang memiliki bunga Edelweis berwarna merah. 

Terlepas dari gunung dan Edelweis, kalau anda akan naik ke Gunung tersebut pastilah anda akan melewati suatu daerah namanya Cemoro Sewu, pos pendakian pertama tersebut cukup mudah ditempuh lewat jalur darat yaitu melewati Karang Anyar ke arah air terjun Grojokan Sewu, atau lewat Magetan, Sarangan naik ke atas. 

Cuman anda harus berhati-hati karena jalanannya naik dan turun sangat curam dan penuh dengan jalan berkelok dengan tanjakan tajam. Apalagi kalo anda melewati Sarangan, tanjakan lebih curam, dengan jalan yang sempit. Jalan tersebut merupakan jalan tembus dari Madiun ke arah Surakarta. Namun sebenarnya sudah dibuka jalan baru (diperlebar) dengan pemandangan yang indah berbatuan, namun juga masih memiliki tanjakan curam. 

Kalo anda belum terbiasa lewat jalan tersebut akan kesulitan untuk menanjak. Kalau bisa sebaiknya menggunakan mobil atau motor yang masih sehat. Karena mobil sehat aja harus masuk gigi 1 dan 2 agar mampu menanjak, atau agar aman kalau berjalan menurun.

Nah pada pos pertama di desa Cemoro Sewu tersebut, tepatnya di belakang pos pendakian pertama, ada sebuah rumah (gubuk) kalau melihat konstruksinya akan digunakan untuk berjualan yang seluruh temboknya terbuat dari botol bekas minuman suplement dan botol bekas air mineral. Kreatif memang, karena tidak perlu lagi menggunakan batu bata atau batako untuk membuat rumah tersebut berdiri.

Saya tidak sempat menghitung, tetapi saya yakin ribuan botol suplement dan bekas air mineral yang digunakan untuk membangun rumah tersebut. Entah sampai seberapa kekuatan bekas botol tersebut menggantikan batu bata dan batako untuk konstruksi, yang jelas bangunan tersebut tetap menggunakan tiang cor dari besi, semen pasir dan batu. Namun sampai saat saya kesana bangunan tersebut belum selesai (masih proses pembangunan).

Kalau anda pergi ke Cemoro Sewu, coba sempatkan mampir ke rumah botol tersebut, siapa tahu sudah selesai proses pembangunannya.

2 comments:

Mbah Botol ~ 3170 said...

bangunan itu bukan untuk berjualan tapi untuk musholla Paguyuban Gunung Lawu (PGL)....
Pembangunannya dimulai bulan
januari 2008.

MAZZBUDDY MPWK said...

wah, gitu toh..tapi kok sangat sempit ya, terutama yang di atas pos itu??